Blackberry smartphone Kanada bertekad melakukan penjualan Blackberry 10
bulan depan untuk menyelamatkan perusahaan. Kelangsungan hidup RIM kini
dipertaruhkan pasalnya sejak tahun 2008 saham terus anjlok. Perparah
lagi user lebih condong menggunakan iPhone dan Android yang lebih cepat dan tersedia ribuan aplikasi.
Hari Kamis (23/8) Director Manager Andrew McLeod di Kanada
mengatakan, “Kami sedang dalam proses finalisasi perangkat lunak,” kata
McLeod. “Itu pada titik di mana kita memiliki tingkat keyakinan bahwa
kita benar-benar bisa menunjukkan keabsahan produk dan perangkat lunak
Jelas Anda tidak ingin menunjukkan sesuatu yang tidak akan wow orang..
Orang-orang senang dengan apa yang mereka lihat. “
Hal senada juga disampaikan oleh wakil presiden developer
RIM Alec Saunders bahwa peluncuran Blackberry 10 masih bulan- bulan
berikutnya masih menunggu konferensi kantor pusat di Waterloo, Ontario.
Secara telak RIM sangt jauh tertinggal dengan aplikasi Apple.
Blackberry terbaru masih akan diluncurkan bulan depan sedangkan
iPhone dipastikan meluncurkan iPhone 5 kepasaran yang diprediksi akan
meraup keuntungan banyak. Kabar sebelumnya bahwa RIM sudah merumahkan
5000 karyawannya sebagai bentuk penghematan anggaran sebesar $1 miliar.
CEO RIM Thorsten Heins, yang baru mengambil alih januari lalu setelah
kerugian besar sampai bersumpah untuk untuk melakukan segala upaya
untuk bisa melepaskan Blackberry 10 tahun ini (Juni masih perkiraan
tipis).
RIM (Research In Motion)
merupakan perusahaan yang paling spektakuler meraup keuntungan pasar
hingga $80 miliar pada tahun 2008 namun saham terus merosot seiring
serangan Apple dan Android dari saham $140 turun menjadi $7. Seperti
kenangan Nortel, produsen raksasa lain asal Kanada yang menyatakan
kebangkrutan tahun 2009 silam. Akankah terjadi pada RIM?
Posting Komentar